DPRD Akan Evaluasi Penyerapan Anggaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda Dinilai Kurang Efektif
Kaltimpedia.com, Samarinda – Panitia Khusus Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (Pansus LKPJ) menggelar rapat kordinasi terkait penyerapan anggaran APBD Kota Samarinda bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda pada, Kamis (7/4/2022).
Rapat tersebut merupakan rapat yang digelar sebagai langkah untuk mengevaluasi penyerapan anggaran APBD Kota Samarinda tahun anggaran 2021 khususnya Dinas Lingkungan Hidup.
Dalam rapat tersebut Pansus LKPJ melalui Mujianto selaku ketua tim pansus menyebutkan bahwa DLH Samarinda hanya menyerap anggaran sebanyak 88% yang menurutnya harus dipertanyakan, kenapa anggaran tak terserap secara maksimal.
“Kenapa tidak sempurna penyerapannya, karena capaiannya hanya 88 persen. Itu yang menjadi salah satu pembahasan teman-teman,” ungkapnya.
Pansus LKPJ yang dibentuk DPRD Kota Samarinda diberikan tugas untuk mengecek kembali laporan penyerapan anggaran terhadap program yang telah dilaksanakan oleh tiap OPD-OPD Samarinda.
Setiap OPD diberikan kewenangan dalam mengelola anggaran yang diberikan oleh pemerintah Kota Samarinda, anggaran tersebut digunakan untuk operasional Dinas hingga program-program yang di buat oleh dinas.
Diketahu Pemerintah Kota Samarinda menggelontorkan anggaran sebesar 107 Miliar untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk berbagai program di tahun 2021, sehingga Mujianto selaku ketua tim pansus LKPJ Menuturkan bahwa dinas DLH harus mampu menjelaskan terkait penyerapan anggaran yang kurang maksimal.
“Mengapa dana yang ada tidak terserap? Apa mungkin mau melakukan efisiensi dana APBD tersebut? Jika benar anggaran tidak terserap karena alasan itu, berarti ke depannya, anggaran itu akan kita potong,” jelas Mujianto.
Selanjutnya dalam rapat tersebut pansus LKPJ tidak ingin buru-buru dalam mengambil keputusan, menurut Mujianto dirinya dan tim akan terus mengevaluasi serta mempertimbangkan kembali terkait penyerapan anggaran di setiap OPD yang kurang efektif.
“Tapi kita lihat ke depan. Akan kita evaluasi supaya kinerja semua OPD bisa lebih baik lagi untuk Kota Samarinda,” tutup Mujianto. (Adv/fa)