DPRD Kaltim Tinjau Hotel Pandurata, Dorong Optimalisasi Aset Daerah dan Sinergi Pro Rakyat
Kaltimpedia.com, Jakarta – Komitmen untuk memperkuat tata kelola aset milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) kembali ditegaskan melalui kunjungan kerja Komisi II DPRD Kaltim ke Hotel Blue Sky Pandurata, Jakarta Pusat, Rabu (25/6/2025). Agenda ini bertujuan melakukan monitoring langsung terhadap perkembangan hotel yang merupakan salah satu aset strategis daerah.
Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Sabaruddin Panrecalle, memimpin rombongan yang turut dihadiri Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, serta jajaran anggota Komisi II lainnya. Kunjungan ini juga melibatkan jajaran eksekutif daerah dan mitra usaha, seperti CEO Blue Sky Group Linan Kurniahu dan Direktur Utama Perusda MBS Aji Abidharta Hakim.
Menurut Sabaruddin, kunjungan tersebut adalah bagian dari pelaksanaan fungsi pengawasan legislatif terhadap aset milik daerah, sekaligus mengevaluasi rencana bisnis hotel untuk tahun 2025.
“Kami melihat ada peningkatan signifikan, terutama pasca renovasi besar yang selesai di akhir 2024. Mulai dari modernisasi fasilitas, perbaikan lobi, hingga peningkatan kenyamanan kamar. Ini langkah positif untuk meningkatkan nilai ekonomi aset,” ujar Sabaruddin.
Hotel Pandurata memang diharapkan menjadi salah satu kontributor penting bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena itu, menurut DPRD Kaltim, profesionalisme dalam pengelolaan harus terus dijaga, sekaligus dibarengi dengan keberpihakan pada masyarakat.
Hal ini ditegaskan Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, yang menyebut model kerja sama dengan Blue Sky Group dapat menjadi contoh pengelolaan aset daerah yang akuntabel dan saling menguntungkan.
“Kami ingin manajemen tidak hanya fokus pada profit, tetapi juga memberi ruang keberpihakan sosial. Misalnya dengan memprioritaskan tenaga kerja lokal atau memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Kaltim,” katanya.
Salah satu bentuk konkret dari upaya itu adalah pemberlakuan diskon khusus bagi warga Kalimantan Timur yang menginap di Hotel Pandurata. Potongan harga hingga 10 persen untuk beberapa tipe kamar kini telah diberlakukan, sebagai hasil advokasi DPRD terhadap pengelolaan yang lebih inklusif.
Sementara itu, CEO Blue Sky Group, Linan Kurniahu, menyambut baik kedatangan para legislator dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk terus berkolaborasi demi pengembangan hotel secara berkelanjutan.
“Kami terbuka terhadap semua masukan dan berkomitmen untuk menjadikan Pandurata sebagai aset yang produktif sekaligus bermanfaat bagi masyarakat Kaltim,” pungkas Linan.
(DPRDKaltim/Adv/AH)
Join Group Wa Kami Kaltimpedia.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now






