Kaltimpedia.com, Tenggarong – Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) bakal digelar pada November 2024 mendatang. Memastikan semua tahapan Pilkada berjalan lancar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar mengelontorkan anggaran sekitar Rp 12 miliar lebih.
Anggaran sebanyak itu diperuntukan untuk pengamanan selama masa Pilkada, dan diberikan kepada aparat keamanan sesuai dengan porsi masing-masing. Ditandai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), antara Pemkab Kukar bersama Polres Kukar, Kodim 0906/Kutai Kartanegara, Polres Bontang dan Kodim 0908/Bontang, di kantor Bupati Kukar, Senin (4/3/2024).
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar, Rinda Desianti menyebutkan, pembiayaan diserahkan pemerintah kepada pihak keamanan bervariatif.
Polres Kukar mendapatkan sebesar Rp 8,156,377,000, Kodim 0906/KKR sebesar Rp2,073,953,000, Polres Bontang sebesar Rp 1,289,990,000, dan Kodim 0908/BTG sebanyak Rp 624,305,000.
“Pencairan biaya untuk pengamanan Pilkada sekaligus, sedangkan KPU dan Bawaslu dua tahap,” kata Rinda.
Ia menyebutkan, Bupati Kukar juga mengajak seluruh elemen termasuk aparat dan penyelenggara pemilu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya partisipasi dalam Pilkada nanti.
“Kami berharap persentasi pemilih di Kukar meningkat dan pemilih pemula memberikan hak suaranya pada hari pencoblosan,” pungkasnya. (ADV)