Kaltimpedia
Beranda DPRD Samarinda Pemkot Berencana Revitalisasi Folder Air Hitam, Anhar: Jangan Hanya Wacana

Pemkot Berencana Revitalisasi Folder Air Hitam, Anhar: Jangan Hanya Wacana

Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Anhar.

Kaltimpedia.com, Samarinda – Pada Tahun 2023 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana untuk merevitalisasi kawasan Polder Air Hitam di Jalan Abdul Wahab Syahranie, Kota Samarinda.

Diketahui, Revitalisasi tersebut bertujuan untuk memperindah kembali kawasan tersebut dan bisa menambah objek wisata di Kota Samarinda, sehingga juga dapat memberikan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Rencana tersebut turut ditanggapi oleh Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Anhar. Ia mengatakan perlu pengkajian lebih matang untuk melakukan revitalisasi tersebut.

“Itu memang harus direvitalisasi, namun sebelum dilakukan itu harus diperhatikan lagi dari berbagai aspek secara menyeluruh, karena itu mengeluarkan anggaran yang cukup banyak,” ucapnya.

“Sehingga pemerintah harus betul-betul mengkaji khususnya secara teknis, bagaimana efektivitas dan fungsi daripada air polder hitam itu sendiri, dan juga termasuk pengawasan setelah jadi,” sambungnya.

Anhar juga mengungkapkan, selain untuk objek wisata, fungsi utama Folder tersebut juga jangan dilupakan. Sehingga, anggaran yang telah dialokasikan untuk pembangunan tersebut sudah direalisasikan dengan baik.

“Kalau ingin dilakukan revitalisasi tentu harus punya kajian secara mendalam bukan hanya dikerjakan asal-asalan, sehingga betul-betul asas manfaat daripada dibangunnya folder itu hakikat utama nya untuk mengatasi banjir,” ujarnya.

Kemudian, Politisi PDIP ini berharap rencana itu bisa direalisasikan dan bukan hanya jadi wacana dan omongan semata saja.

Lebih lanjut Polisiti PDIP itu mengatakan agar Pemkot Samarinda bisa membuktikan wacananya, sehingga apa yang di rencakan itu dapat terlihat dan bukan hanya semata-mata omongan dan wacana saja.

“Yang penting jangan banyak omong saja tapi tindakan juga harus ada dan kerjakan itu apalagi kalau sudah masuk dalam Renstra dalam RPJMD. Kan itu yang penting,” pungkasnya. (adv)

Komentar
Bagikan:

Iklan