Perawat dan Bidan di Desa Masih Terbatas, DPMD dan Dinkes Kukar Lakukan Seleksi Nakes

Kaltimpedia.com, Tenggarong – Tenaga kesehatan (Nakes) memiliki peran penting dalam bidang kesehatan masyarakat. Mereka tidak hanya dibutuhkan di daerah berkotaan, juga di daerah terpencil dan perbatasan.
Hanya saja, terbatasnya jumlah tenaga kesehatan sehingga belum bisa menjangkau di setiap perdesaan. Hal tersebut juga dirasakan di sejumlah daerah terpencil Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Mengingat kebutuhan tersebut, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kukar untuk melakukan seleksi dan mengangkat tenaga kesehatan melalui program bantuan keuangan desa.
Seleksi ini salah satu mengoptimalkan program satu perawat dan bidan di setiap desa. Dan, akan dilaksanakan pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) perubahan tahun 2023 secara serentak.
“Sekarang masih bolong-bolong, ada desa diisi satu perawat tapi gak ada bidan dan sebaliknya juga. Pak Bupati mau dua-duanya ada di desa,” kata Kadis PMD Kukar, Arianto, Rabu (18/10/2023).
Dia mendorong masyarakat yang tinggal di desa dengan lulusan tenaga kesehatan agar ikut seleksi. Nantinya akan ditempatkan di desa tersebut untuk mengabdi dan melayani masyarakat.
Sedangkan pembayaran honor atau insentif perawat dan bidan akan diberikan pemerintah daerah melalui anggara desa.
“Ini lagi kita start di perubahan, InsyaAllah 3 hingga 4 bulan kita berikan insentifnya,” pungkasnya. (Adv)