Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim Muhammad Samsun Ungkap Tujuan Bertambahnya Dua Kecamatan baru di Kukar
Samarinda – Pemekaran dua Kecamatan yang ada di Kabupaten Kukar yang meliputi Kecamatan Samboja Barat dan Kota Bangun Darat nampaknya tinggal menunggu finaliasi saja karena sudah mendapatkan restu dari pemerintah pusat.
Saat melaksanakan konferesi pers yang di laksanakan di zoom meeting pada 17 April 2021 Samsun menegaskan bahwasannya pemekaran ini tidak instan melainkan sudah melalui proses yang panjang.
“DPRD Kukar dan Pemkab sudah setuju dan mereka juga sudah bersurat kepresiden dalam hal ini Kemendagri, dan Kemendagri juga sudah memberikan kode wilayah,” jelas Samsun
Baca Juga:
Selain itu Muhammad Samsun menjelaskan bahwasannya pemekaran ini bertujuan agar layanan admistrarif bisa maksimal.
“Pemekaran kecamatan ini pastinya mempertimbangkan banyak hal mulai dari luas wilayah, tapal batas wilayah, dan jumlah penduduk semua pasti sudah di bahas agar masyarakat bisa terlayani maksimal,” jelas Samsun
Bukan hanya soal layanan administratif nampaknya pemekaran dua kecamatan ini ditujukan agar pemerataan pembangunan di Kutai Kartanegara agar semakin di rasakan.
Baca Juga:
“Ini tentunya suatu hal yang positif. Ini bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan sosial dan layanan administrasi agar lebih maksimal,” Ungkap Samsun
Sedangkan, untuk pembiayaan dipastikan Hamdan, masih berasal dari APBD Kukar.
“Kukar mampu membiayai pemekaran dua kecamatan ini, karena biaya rutin di APBD Kukar, tidak melebihi dari 50 persen,” pungkasnya.
Baca Juga:
Agus Selaku Kepala Desa Sungai Merdeka yang menjadi satu-satunya desa yang tergabung di pemekara Kecamatan Samboja Barat memberikan statment bahwasannya masyarakat Sungai Merdeka menyambut ini dengan baik.
“Masyarakat Desa Sungai Merdeka tentu menyambut baik hal ini, dan ini memang sudah di harapkan sejak lama untuk pemekaran” tutup agus. (fa)
Baca Juga:
Artikel Terkait
