Kaltimpedia
Beranda Advetorial Bupati Kukar Serahkan Beasiswa kepada 21 Yatim Piatu Terdampak Covid untuk Melanjutkan Pendidikan

Bupati Kukar Serahkan Beasiswa kepada 21 Yatim Piatu Terdampak Covid untuk Melanjutkan Pendidikan

Bupati Kukar Edi Damansyah menyerahkan beasiswa Kukar Idaman dari sekolah dasar hingga jenjang perguruan tinggi kepada 21 anak-anak (Istimewa)

Kaltimpedia.com, Kutai Kartanegara – Peduli dengan dunia pendidikan masyarakat yang terdampak Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) serahkan beasiswa kepada 21 anak yang kehilangan orang tuanya akibat Covid-19. Penyerahan Beasiswa Kukar Idaman ini diserahkan langsung oleh Bupati Edi Damansyah kepada 21 anak yang berumur 5 hingga 23 tahun untuk pendidikannya dari sekolah dasar hingga jenjang Perguruan Tinggi.

Sebagai Bupati Kukar, Edi mengatakan ini adalah tugas dan komitmennya dalam memimpin masyarakatnya. Dengan status anak-anak yang kini menjadi yatim piatu, pemerintah harus memastikan pendidikan mereka utama. Untuk menempuh pendidikan yang diperlukan, Pemkab menyerahkan beasiswa Kukar Idaman.

“Ini sebagai implementasi dari misi ke-2 Kukar Idaman yaitu meningkatkan pembangunan SDM yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya,” ungkap Edi, Kamis (27/10/2022).

Beasiswa Kukar Idaman yang diserahkan ini telah memenuhi biaya pendidikan anak-anak dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga perguruan tinggi. Hingga pendidikan mereka selesai, Pemkab Kukar bekerjasama dengan Bankaltimtara untuk menyalurkannya.

Adapun total penerima Beasiswa Kukar Idaman ini ada sebanyak 21 anak, berasal dari 13 Kepala Keluarga (KK). Yang berasal dari tujuh kecamatan di Kukar, yakni Tenggarong, Tenggarong Seberang, Samboja, Kembang Janggut, Kota Bangun, Sanga-Sanga dan Loa Janan. Nominal beasiswa yang mereka terima bervariatif dari puluhan hingga ratusan juta.

“Ini diberikan melalui rekening tabungan atas nama penerima, tanpa bunga, tanpa potongan administrasi dan tanpa ATM. Biaya pendidikan akan dicairkan setiap semester dalam tahun pelajaran/tahun akademik,” tutup Edi.  (ito/adv)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan