Musibah Kebakaran Jalan Prona 3 Sepinggan Balikpapan Selatan Makan Korban Jiwa, Batalyon A Pelopor Bantu Evakuasi
BALIKPAPAN — Musibah kebakaran kembali terjadi di kawasan padat penduduk di Jalan Prona 3 RT 19, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Minggu (2/11/2025) dini hari, peristiwa ini menelan dua korban jiwa sepasang suami istri, Jaman Tampubolon (70) dan Yeti Magladena (65) dan menghanguskan satu unit rumah warga.
Api dilaporkan mulai muncul sekitar pukul 04.30 WITA. Begitu mendapat informasi, Tim Respons Bencana Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim segera diterjunkan ke lokasi untuk memberikan bantuan.
Komandan Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Kaltim, Kompol Iwan Pamuji, mengatakan pihaknya langsung melakukan tindakan cepat guna membantu proses pemadaman dan pengamanan area terdampak.
“Begitu laporan kami terima, personel langsung bergerak menuju lokasi untuk membantu petugas pemadam kebakaran. Kami juga memastikan keamanan di sekitar titik api agar proses pemadaman berjalan lancar,” jelas Kompol Iwan.
Sementara itu, Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol Andy Rifai mengungkapkan bahwa kobaran api berhasil dijinakkan berkat kerjasama antara petugas pemadam kebakaran, anggota Brimob, dan masyarakat setempat. Namun, dua orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
“Kami turut berduka cita atas korban jiwa dalam kebakaran ini. Saat ini penyebab pasti kebakaran masih diselidiki,” ujar Kombes Pol Andy Rifai.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk.
“Sat Brimob Polda Kaltim akan terus bersinergi dengan instansi terkait dalam proses pemulihan dan penyelidikan. Kami juga mengapresiasi masyarakat yang sigap membantu memberikan informasi serta ikut menolong dalam proses pemadaman,” pungkasnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan, Usman Ali, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 04.15 Wita.
“Tim pemadam kami dari Pos Balikpapan Selatan dan Balikpapan Timur langsung bergerak ke lokasi,” ujarnya.
Petugas berhasil memadamkan api dalam waktu kurang dari satu jam. Kobaran api padam sekitar pukul 04.47 Wita dan melanjutkan ke proses pendinginan. “Rumah yang terbakar hanya satu unit,” tambah Usman Ali.
Setelah proses pendinginan, petugas melakukan pencarian karena ada informasi penghuni berada dalam rumah ketika kebakaran terjadi.
Petugas menemukan keduanya telah meninggal dengan kondisi yang mengenaskan.
“Penemuan korban berlangsung setelah api petugas berhasil memadamkan kebakaran. Setelah tim gabungan menyisir sisa-sisa kebakaran, akhirnya korban ketemu,” ujarnya lagi.
Petugas kemudian mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit terdekat untuk visum sebelum menyerahkan kepada pihak keluarga guna proses pemakaman.(rls/mn)
Join Group Wa Kami Kaltimpedia.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now







