Pemprov Kaltim Terus Komitmen Ciptakan Pembangunan Hijau
Kaltimpedia.com, Samarinda – Gubernur Kaltim Isran Noor secara resmi membuka acara kegiatan Ekspose Pembangunan Hijau Kalimantan Timur dengan tema “Mendukung Pembangunan Smart Forest City Ibu Kota Negara” yang berlangsung di Hotel Mercure Samarinda, Rabu (8/6/2022).
Dalam sambutannya Isran menyampaikan terimakasih kepada Dewan Daerah Perubahan Iklim Kalimantan Timur beserta unsur-unsur lembaga pemerintah, kalangan dunia usaha, Yayasan Konservasi Alam Nusantara serta lembaga mitra pembangunan lainnya yang selama ini telah mendorong berbagai proses dan implementasi Pembangunan Hijau di Kalimantan Timur.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Saya menyambut baik dan memberi apresiasi atas dilaksanakannya Ekpose Nasional Pembangunan Hijau di Kalimantan Timur,” ucap orang nomor satu di Bumi Etam ini.
Baca Juga:
Gubernur mengatakan, Kaltim harus terdepan dan menjadi contoh teladan bagi seluruh nusantara, mengingat yang telah melakukan kegiatan pembangunan hijau di Indonesia baru Provinsi Kaltim.
“Para Bupati Walikota sudah memasukkan program pembangunan hijau masing-masing kabupaten kota di RPJMD masing masing. Kemarin, baru saja kita lakukan diskusi lingkar komunikasi pimpinan daerah terkait dengan pembangunan hijau atau pembangunan Kaltim Green melalui virtual,” ungkapnya.
Sejak merdeka, Kaltim merupakan penyumbang devisa negara melalui minyak. Pada tahun 1971 Kaltim sebagai penghasil kayu terbesar, terbaik, termewah di Indonesia. Pada tahun 1996 kaltim sebagai penghasil batubara terbesar hingga saat ini, 60 persen batu bara yang diproduksi dan diekspor ke luar negeri dari Kaltim dengan kualitas yang prima.
Baca Juga:
“Dengan ketaatan itulah kepada negara dan bangsa disumbangkan dan terakhir bagi Kaltim kepada negara menyumbangkan area nya sebagai tempat Ibu Kota Nusantara yang akan dikelola oleh Kepala Badan Otorita IKN dipimpin Bambang Susantono dan Wakil Kepala Badan Otorita, Dhony Rahajoe,” ungkapnya.
Untuk itu, Gubernur mengajak Masyarakat Kaltim agar bersyukur dengan kondisi alam yang diberikan oleh Tuhan YME. Jika dilihat secara nasional, Indonesia adalah the Real World karena bumi ini 70 persen adalah laut.
“Sama halnya dengan Republik Indonesia ini 70 persen laut. Indonesia adalah sebuah kontributor penghasil oksigen karena kelembaban tinggi dan menghasilkan uap air. Jadi itulah hal yang dibutuhkan oleh setiap tanaman yang ada dipermukaan tanah,” jelasnya.
Baca Juga:
Tampak hadir pada acara tersebut Gubernur Provinsi Jambi Al Haris, Walikota Bontang Basri Rase, Bupati Kutai Timur Ardiansyah, Sekjen Perubahan Iklim, Ketua Bidang penataan IKN, Wakil Walikota Samarinda Rusmadi, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun , Bupati/Walikota se- Kaltim, serta keynote speech Deputi Bidang Pengembangan Regional, Rudy Prawiradinata melalui virtual. (Aji/adv/KominfoKaltim)
Artikel Terkait
