Wakil Ketua DPRD Samarinda Tak Sepakat Biaya Haji Dinaikkan
Samarinda – Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi menyatakan bahwa dirinya menolak rencana kenaikkan dana haji di tahun2023, karena saat ini Indonesia sedang memasuki tahapan recovery pasca pandemi covid-19 lalu.
Pernyataannya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada hari Kamis, 19 Januari 203 telah mengusulkan kenaikan biaya perjalanan ibadah haji untuk tahun 2023.
Usulan kenaikan biaya tersebut dinilai terlalu mendadak dan akan merugikan masyarakat apalagi di konsisi pasca covid-19.
Baca Juga:
“Kondisi sekarang masih masa-masa recovery ekonomi pasca covid-19 tentunya masyarakat baru mulai pengendalian ekonominya, saya rasa kenaikan itu belum tepat,” ucapnya, Selasa (24/01/2023).
Subandi menambahkan, agar rencana tersebut dapat ditunda bahkan dibatalkan, apalagi jamaah Haji juga kebanyakan dari masyarakat kelas bawah yang mengumpulkan dananya agar bisa berangkat ke tanah suci.
Sehingga dengan kenaikan ini, Subandi berpendapat akan menambah beban bagi para jemaah. Ia berharap agar pemerintah pusat melalui kementerian terkait dapat menimbang dan menelaah kembali rencana tersebut.
Baca Juga:
“Tapi secara pribadi ditunda dulu lah ya sekitaran 2 atau 3 tahun, secara pribadi tidak setuju dengan kenaikan dan haji belum saatnya,” pungkasnya. (adv)
Artikel Terkait
