IDI Terlibat Dalam Penanganan Stunting dan Peningkatan Kesmas Kota Samarinda
SAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda rangkul Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dalam penanganan stunting di Kota Samarinda.
Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso terima kunjungan IDI Kota Samarinda di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Samarinda pada Selasa 4 April 2023.
Rusmadi katakan bahwa dalam penanganan stunting dibutuhkan partisipasi semua pihak termasuk IDI Kota Samarinda.
Baca Juga:
“IDI Kota Samarinda sudah meminta ruang kerjasama dengan Pemerintah Kota Samarinda untuk terlibat dalam penanganan stunting,” ungkapnya.
Khususnya Rusmadi katakan IDI Kota Samarinda juga akan melibatkan diri dalam memberikan kontribusinya untuk peningkatan Kesehatan Masyarakat Kota Samarinda.
“Kota Samarinda sangat membutuhkan semua stakeholder terlibat dalam penanganan kesehatan di Kota Samarinda,” tambahnya.
Baca Juga:
Rusmadi juga sampaikan bahwa terdapat 28 ribu bayi di Kota Samarinda yang beresiko terdampak stunting.
“Hal ini tentunya beririsan langsung dengan tingkat ekonomi masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu,” ungkapnya.
Lanjut Rusmadi menegaskan Pemerintah Kota Samarinda harus terus massif dalam upaya penurunan stunting, salah satunya dengan memberikan makanan tambahan dan intervensi pola asuh orangtua.
Baca Juga:
“Terutama hal ini akan berpengaruh pada perkembangan masa depan generasi penerus di Kota Samarinda,” tegasnya.
Rusmadi juga tekankan bahwa Pemerintah kota Samarinda harus benar-benar memanfaatkan bonus demografi agar menghasilkan generasi yang sehat juga cerdas.
“Bonus demografi harus dimanfaatkan, generasi yang sehat dan cerdas akan memajukan Kota Samarinda,” pungkasnya. (adv)
Baca Juga:
Artikel Terkait
