Kaltimpedia
Beranda DPRD Samarinda Antisipasi Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Komisi IV Hearing Bersama Dinkes Samarinda

Antisipasi Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Komisi IV Hearing Bersama Dinkes Samarinda

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda Deni Hakim Anwar. (Ist)

Kaltimpedia.com, Samarinda – Menyikapi merebaknya kasus gagal ginjal yang terjadi pada anak di sebagian daerah di tanah air, membuat Komisi IV DPRD Kota Samarinda menggelar hearing dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk membahas langkah kebijakan dalam mengantisipasi penyakit tersebut.

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Deny Hakim Anwar meminta kepada Dinkes membeberkan hasil inpeksi mendadak (Sidak) yang telah dilakukan bersama Pemerintah Kota Samarinda.

“Pada 26 Oktober kemarin, Pak Wali Kota melakukan sidak. Jadi kami hanya meminta hasil dari sidak terhadap apotek yang masih saja menjual obat sirup padahal dilarang oleh Kemenkes,” ujarnya, Jum’at(28/10/2022).

Deny mengharapkan monitoring dan evaluasi (Monev) Dinkes lebih ditingkatkan lagi, jangan sampai penyakit gagal ginjal pada anak muncul di Samarinda.

“Setidaknya ada upaya awal yang dilakukan sebelum terlambat, jangan tunggu korban yang muncul sehingga akan memicu kepanikan di tengah masyarakat,” bebernya.

Komisi IV DPRD juga akan melakukan koordinasi dengan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Samarinda untuk memastikan segala bentuk izin produk obat yang dikeluarkan harus betul-betul diawasi.

“Kita akan terus bersinergi bersama Dinkes dan Ikatan Dokter Anak (IDA). Sebab, bagaimanapun perlu ada edukasi yang diberikan kepada seluruh orang tua agar tidak panik,” tandasnya.

“Belajar dari Covid-19, kepanikan dapat menurunkan imunitas manusia, apalagi menyangkut soal anak. Pasti orang tua akan panik luar biasa,” tegasnya.

Sebagai wakil rakyat, lanjut dia, Komisi IV DPRD Samarinda akan terus memantau perkembangan gejala tersebut agar tidak menyebar di wilayah Samarinda. (adv/aji/dprdsamarinda)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan