Kaltimpedia
Beranda Nasional Geruduk DPR RI – 20 Ribu Honerer Bersatu Perjuangkan Nasib R2 dan R3 Jika Dikabulkan

Geruduk DPR RI – 20 Ribu Honerer Bersatu Perjuangkan Nasib R2 dan R3 Jika Dikabulkan

Kaltimpedia.com, Jakarta – Pengesahan regulasi terkait pengangkatan honorer menjadi PPPK paruh waktu masih menimbulkan polemik.

Pasalnya mayoritas honorer baik jabatan guru, tenaga kesehatan hingga teknis menolak diangkat sebagai paruh waktu.

Diketahui, BKN telah menetapkan pengangkatan PPPK paruh waktu bagi tenaga honorer yang telah terdaftar di database BKN tetapi tidak lulus seleksi PPPK tahap 1 atau yang mendaftar di tahap 2 maka akan diangkat sebagai tenaga ASN paruh waktu.

“Pengadaan PPPK Paruh Waktu dilaksanakan bagi pegawai non ASN yang terdaftar dalam pangkalan data (database) pegawai non ASN Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan ketentuan, sebagai berikut.

  1. Telah mengikuti seleksi CPNS tahun anggaran 2024 namun tidak lulus
  2. Telah mengikuti seluruh tahapan seleksi PPPK tahun anggaran 2024 namun tidak bisa mengisi lowongan kebutuhan”, bunyi Diktum Kelima KepmenPAN RB No 16 Tahun 2025.

Banyak penolakan atas regulasi yang menetapkan honorer R2 dan R3 akan masuk dalam skema PPPK paruh waktu hingga menggelar aksi unjuk rasa.

Seperti contohnya yang terjadi di Jawa Barat tepatnya guru honorer menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD kabupaten Sumedang.

Lebih dari 2.500 guru honorer menuntut untuk diangkat sebagai PPPK penuh waktu bukan hanya berstatus paruh waktu.

Mereka menuntut keadilan atas kejelasan nasib honorer yang sudah mengabdi selama puluhan tahun.

Tidak hanya di kabupaten Sumedang, Aliansi Honorer R2 dan R3 Indonesia akan menggelar aksi demonstrasi atau unjuk rasa secara besar-besaran.

Sebanyak 20 ribu honorer akan memadati depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada tanggal 3 Februari 2025.

Hal ini jelas tertera di dalam Surat Resmi Nomor 900/01/AHHR/I/2025 yang berisi pemberitahuan aksi damai.

Dalam surat tersebut juga diberitahukan bahwa titik kumpul demonstran yang berdiri dari gabungan honorer seluruh Indonesia ini bertempat di Monas Jakarta.

Mulai jam 8.00 WIB, demonstran akan mengadakan long march menuju gedung DPR RI untuk menyuarakan aspirasinya.

Dengan adanya aksi demonstrasi besar-besaran ini, mereka berharap Pemerintah bisa merevisi kebijakan terkait pengangkatan sebagai PPPK paruh waktu.

Ada empat materi tuntutan yang akan diorasikan oleh honorer, sebagai berikut.

  1. Menuntut hak para R2 dan R3 menjadi PPPK penuh waktu dan menolak menjadi PPPK paruh waktu.
  2. Meminta kepastian kapan terealisasi tuntutan honorer berstatus R2 dan R3 untuk diangkat menjadi penuh Waktu
  3. Meminta pemerintah pusat untuk membuatkan, peraturan pemerintah oleh Presiden tentang pengangkatan seluruh honorer database R2 dan R3 menjadi ASN PPPK penuh waktu
  4. Meminta Pemerintah untuk melakukan optimalisasi formasi dan anggaran kepada daerah untuk diangkat honorer status R2 dan R3 menjadi ASN PPPK penuh waktu.

Komentar
Bagikan:

Iklan