Kaltimpedia
Beranda Kutai Kartanegara Sulap Keindahan Alam Menjadi Wisata Edukatif, Desa Jembayan Kembangkan Agrowisata Gunung Kelapis Permai

Sulap Keindahan Alam Menjadi Wisata Edukatif, Desa Jembayan Kembangkan Agrowisata Gunung Kelapis Permai

Agrowisata Gunung Kelapis Permai yang terletak di Desa Jembayan, Loa Kulu (Istimewa)

TENGGARONG – Berkeinginan mengenalkan keindahan alam desanya ke masyarakat luas. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu berinovasi dalam mengembangkan agrowisata Gunung Kelapis Permai. Agrowisata ini mengangkat wisata edukatif berdasarkan potensi alam desa. Untuk mengoptimalkannya, Pokdarwis Desa Jembayan terus berupaya tingkatkan kualitas agrowisata ini.

Ketua Pokdarwis Desa Jembayan, Idar. Agrowisata Gunung Kelapis Permai ini adalah hasil kerjasama antar warga. Untuk kembangkan sebuah destinasi wisata yang edukatif. Dengan tanaman-tanaman yang ada. Pokdarwis Desa Jembayan mengajak pengunjung untuk mempelajari dan mengenal berbagai jenis tanaman bunga di bukit dengan luas dua hektare ini.

“Saat ini kami masih dalam tahap pengembangan secara bertahap tapi sudah bisa dinikmati oleh pengunjung. Nantinya akan ditambah fasilitas pendukung seperti tempat angkringan, karena posisinya disini bagus berada di atas puncak, ” ujar idar beberapa saat lalu.

Idar memastikan pengembangan agrowisata ini terus berlanjut. Salah satu upaya mereka adalah menjalin komunikasi bersama beberapa perusahaan untuk meminta dukungan. Terhadap pengembangan wisata Gunung Kelapis Permai ini. Dengan program CSR diharapkan akan ada penambahan fasilitas penunjang seperti gazebo, mushola, toilet umum dan lainnya.

Dirinya juga memastikan jika semua kebutuhan penunjang tempat wisata sudah terpenuhi. Akan diterapkan sistem berbayar. Karena selama proses pengembangan sudah banyak dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah.

“Wisatawan dari daerah lain sudah berkunjung, seperti Paser, Balikpapan, Samarinda, mereka tau lewat promosi medsos. Dari sekolah- sekolah juga datang untuk belajar kelompok, mengingat suasananya sejuk. Bahkan tempat ini juga pernah dijadikan tempat prewedding, “tutup Idar. (ito/adv)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan