Tujuh Sapi, Seribu Harapan: Sekretariat DPRD Kaltim Wujudkan Idul Adha Sebagai Momentum Kemanusiaan
Kaltimpedia.com, SAMARINDA — Dalam balutan kesakralan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Sekretariat DPRD Kalimantan Timur menjadikan hari besar ini bukan sekadar peringatan, tetapi panggilan hati untuk memperkuat nilai kemanusiaan dan solidaritas sosial.
Jumat pagi (6/6/2025), halaman Kantor Sekretariat DPRD Kaltim diwarnai semangat kebersamaan. Ratusan jamaah memadati Masjid Al Khair untuk melaksanakan Sholat Idul Adha, yang dipimpin oleh Ustadz Muhammad Maksum sebagai imam dan khatib, dengan Ustadz Heri Rabany mengumandangkan azan. Suasana khidmat berubah menjadi haru saat kegiatan kurban dimulai.
Tahun ini, jumlah hewan kurban meningkat signifikan dari lima ekor sapi pada tahun lalu menjadi tujuh ekor. Angka itu bukan sekadar statistik, melainkan cerminan tekad kolektif untuk terus memperluas manfaat bagi masyarakat.
Baca Juga:
“Kami bersyukur bisa berbagi lebih banyak. Ini bukan hanya soal jumlah, tapi soal niat tulus dari pimpinan dan seluruh pegawai DPRD untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai pelayan publik, tapi juga sebagai sesama manusia yang peduli,” tutur Andi Razag, Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan DPRD Kaltim.
Hewan-hewan kurban tersebut merupakan kontribusi dari berbagai pihak, termasuk Pimpinan DPRD Kaltim Ananda Emira Moies, anggota dewan Akhmed Reza Fahlevi, Sekretaris DPRD Norhayati Usman, pejabat struktural seperti Suriansyah, Hardiyanto, dan Andi Razag, serta dukungan dari Baznas.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, yang turut hadir, menyampaikan harapannya agar semangat gotong royong ini tak hanya bertahan, tetapi terus berkembang.
Baca Juga:
“Idul Adha adalah momen untuk mengingat bahwa hidup bukan hanya tentang diri sendiri. Tahun depan, kita harap jumlah hewan kurban bisa lebih banyak lagi. Bukan demi angka, tapi demi manfaat yang lebih luas,” ujarnya penuh semangat.
Tak hanya sebagai bentuk ibadah, pelaksanaan kurban ini juga menjadi ruang silaturahmi antara aparatur DPRD dan masyarakat sekitar. Warga yang hadir tampak antusias mengikuti seluruh prosesi, dari penyembelihan hingga pembagian daging.
Kehangatan yang terjalin hari itu menjadi bukti nyata bahwa nilai kebersamaan masih hidup di tengah hiruk-pikuk birokrasi. Sekretariat DPRD Kaltim menunjukkan bahwa kekuasaan dan jabatan tak menghalangi seseorang untuk menunduk, melayani, dan berbagi.
Baca Juga:
Idul Adha kali ini bukan hanya tentang tujuh sapi yang dikurbankan. Ia adalah tentang seribu harapan yang ditanam, agar solidaritas sosial terus tumbuh, agar setiap daging yang dibagikan mengandung makna cinta dan kemanusiaan.
(DPRDKaltim/Adv/AH)
Join Group Wa Kami Kaltimpedia.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join nowArtikel Terkait
