Wabup Kukar Rendi Sampaikan Realisasi Bantuan Nelayan dan Program Bantuan di Tahun 2023

Kaltimpedia.com, Tenggarong — Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin menyampaikan sejumlah program dan implementasi program Dedikasi Kukar Idaman bagi nelayan di tahun 2022. Hal ini dijabarkan saat berdialog bersama nelayan di tiga kecamatan yaitu Samboja, Muara Jawa dan Sangasanga, dihalaman Terminal Handi II pada Minggu (13/11/2022).
Ia menjelaskan, Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kukar memiliki alokasi anggaran melalui APBD Tahun 2022 sebesar Rp 104 milia4, ditambah dengan P-APBD Tahun 2022 sebesar Rp138 juta.
Realisasi diwujudkan dalam bentuk berupa bantuan pengadaan sebanyak 1.271 unit mesin kapal, perahu atau kapal ada 250 buah, 3.600 kawat pengilar, 3.050 jaring ikan, 50 unit freezer dan dua unit kapal pengawasan. Kemudian bantuan pembudi daya yang telah tersalurkan untuk benih ikan atau udang sebanyak 80.1 juta ekor, 320 ton pakan ikan, 450 unit keramba, 50 unit kolam terpal, 3.000 unit cool box.
Realisasi pembangunan sarana prasarana meliputi satu unit tempat pelelangan ikan (TPI) , dua unit jembatan tambat dan satu unit hatchery. Berikutnya pembuatan dokumen dan pelatihan terdiri dari 5 dokumen perencanaan, pelatihan 650 nelayan atau pembudi daya terlatih, terakhir 100 peserta temu kemitraan.
Bantuan diberikan kepada 2.360 nelayan, 4.940 pembudi daya ikan, 435 pengolah hasil perikanan, 50 masyarakat pengawas, dan 500 nelayan miskin.
“Total bantuan yang diberikan oleh Pemkab Kukar melalui DKP Kukar pada tahun 2022 ini ialah sebanyak 8.285 penerima manfaat,” kata Rendi Solihin.
Ia menambahkan, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022 melalui DKP Kukar memiliki lima program, 20 kegiatan dan 52 sub kegiatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp114 miliar.
Outputnya yakni satu unit TPI, dua unit jembatan tambat, 1.269 unit mesin kapal, 2.390 pcs bahan pembuatan alat tangkap gill net. Kemudian 3.025 roll bahan pembuatan alat tangkap bubu, 194 kapal, 30.678.000 ekor benih ikan, 237 ton pakan ikan.
Sedangkan bantuan keramba yang akan disalurkan sebanyak 412 unit, 56 unit kolam terpal, 12 unit pintu air tambak, 11 unit kolam UPR, 10 unit HSRT, 1000 unit cool box, 1 unit bioflok, 6 unit mesin pompa air, 9000 kg benih rumput laut.
“Target sasaran bantuan tahun 2023 secara perkelompok yaitu 111 KUB, 126 Pokdakan, 15 kelompok pengolah hasil perikanan dan lima kelompok masyarakat pengawas,” sambung Rendi.
Sedangkan bantuan perorangan yakni 2.220 nelayan, 2.520 pembudi daya ikan, 225 pengolah, 100 pengawas, 500 nelayan miskin. Serta fasilitasi sebanyak 8.500 pelaku usaha perikanan per-tahun untuk mencapai target RPJMD.
“Jumlah target sasaran bantuan perorangan ialah sebanyak 5.665 penerima manfaat,” tutupnya. (Dha/Adv)