Wabup Kukar Terima Kunjungan Tim Satgas PEN Polri
Kaltimpedia.com, Tenggarong — Tim Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN) Polri berkunjung ke Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar). Kedatangannya disambut oleh Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, didampingi Sekretaris Daerah Sunggono pada Selasa (15/11/2022).
Ketua Tim Asistensi Satgas PEN Polri, Kombes Pol Rudi Heru Susanto mengatakan, pembentukan Satgas ini dalam guna menghindari tindak pidana penanganan korupsi. Salah satu programnya untuk mengurangi dampak pandemi Covid 19 terhadap perekonomian negara. Pemerintah juga menjalankan program PEN sebagai respon atas penurunan aktivitas masyarakat yang berdampak pada ekonomi.
“Kunjungan ini sekaligus juga dalam rangka asistensi serapan APBD Tahun 2022 yang digunakan untuk menanggulangi Covid 19 di Kukar,” kata Rudi Heru Susanto.
Sementara Wabup Kukar Rendi Solihin menuturkan, dimasa pandemi tahun 2020 hingga 2022 memberikan dampak yang signifikan terhadap pelemahan kinerja pembangunan Kukar. Khususnya pertumbuhan ekonomi Kutai, tahun 2020 minus 4,21%, pada tahun 2021 perekonomian mengalami perbaikan dan tumbuh positif pada angka 2,61%.
Ia menjelaskan, dalam penanganan Covid-19, Pemkab Kukar telah menjalankan arahan dari Pemerintah Pusat. Pada masa kebencanaan yang dialokasikan pada APBD tahun 2020 dan 2021 dengan angka diatas Rp 100 miliar pada Belanja Tidak Terduga (BTT).
“Alokasi anggaran ini digunakan untuk peningkatan layanan kesehatan, mengurangi resiko sosial dan upaya pemulihan ekonomi,” kata Rendi.
Pada tahun 2022 tren kasus Covid-19 sempat mengalami penurunan bahkan zero kasus. Namun pada bulan Oktober hingga November ini, kasus Covid-19 di Kutai Kartanegara kembali meningkat.
Pemkab Kukar telah merespon dengan menerbitkan Surat Edaran Bupati tanggal 12 Oktober 2022 tentang pelaksanaan kegiatan perkantoran dalam rangka mentaati jam kerja bagi pegawai ASN dan Pegawai Non ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam Masa PPKM Level 1.
“Hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko penyebaran Covid-19 lebih luas di lokasi perkantoran,” imbuhnya.
Pemkab Kukar juga mendukung kebijakan pemulihan ekonomi daerah dan mendukung pemulihan ekonomi nasional. Dengan memberikan ruang kepada para pelaku UKM dan UMKM untuk terus produktif dengan berbagai terobosan kebijakan.
Diantaranya memfasilitasi dalam kemudahan akses permodalan melalui bank, meningkatkan jaringan pemasaran melalui e-commerce dan market place. Serta meningkatan kualitas produk melalui bantuan peralatan dan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Sementara untuk meningkatkan roda perekonomian daerah, Pemkab Kukar kembali menggalakan festival budaya dan pariwisata dalam upaya menjaga kondusifitas industri pariwisata dalam menopang perekonomian masyarakat di Kutai Kartanegara.
“Selain daripada itu melalui kebijakan belanja pemerintah, telah dialokasikan pula kegiatan-kegiatan yang dapat menyerap tenaga kerja lokal seperti kegiatan pembangunan infrastruktur sederhana dan perluasan kinerja sektor unggulan seperti pertanian, perkebunan dan perikanan,” tutupnya. (Dha/Adv)
Join Group Wa Kami Kaltimpedia.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now