Berdayakan Ikon Kuliner Setempat, Desa Loh Sumber Kembangkan Usaha Keripik Tempe
TENGGARONG – Menjadi salah satu komoditas yang bernilai ekonomis di Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Tempe telah membantu perekonomian warga setempat. Dan kini, dengan melibatkan Pemerintah Desa (Pemdes) dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) akan dikembangkan usaha baru, yakni keripik tempe.
Rencana produksi keripik tempe ini disampaikan Kepala Desa (Kades) Loh Sumber, Sukirno. Dirinya mengungkapkan rencana ini sedang dalam tahap pematangan. Yakni proses pengolahan dan produksi kecil-kecilan. Dan dalam pengembangan keripik tempe ini. Sukirno menyebut pihaknya telah mendapat dukungan dari PT Multi Harapan Utama (MHU) untuk pengembangan rencananya.
“TP PKK sudah ada berkegiatan pengolahan dan akan kita kembangkan terus dan kita produksi. Insya Allah akan diproduksi massal,” jelas Sukirno beberapa saat yang lalu.
Baca Juga:
Sukirno menyebut rencana pengembangan keripik tempe ini adalah untuk menghasilkan produk turunan dari makanan ikon Loa Kulu. Sehingga tidak sebatas mengolah tempe dan menjualnya dalam bentuk gorengan. Tetapi juga menciptakan inovasi olahan baru seperti keripik tempe yang memiliki nilai ekonomis bagi warga.
Setidaknya warga yang terberdayakan adalah pelaku UMKM, ibu-ibu hingga pengolah tempe setempat. Untuk itu, Sukirno pastikan Pemdes Loh Sumber akan fasilitasi pengolahan tempe. Sehingga dapat mensosialisasikan rencana ini secara luas, termasuk memberikan pemahaman mengenai manfaat pengembangan keripik tempe yang sedang dilakukan.
“Kami juga akan meminta masukan dari masyarakat untuk menjalin kolaborasi dalam menciptakan produk unggulan Desa Loh Sumber. “adi, tidak hanya para pengrajin tempe yang membuat dan menjual tempe daun. Nantinya, akan ada berbagai variasi yang akan kami sajikan,” pungkas Sukarno. (ito/adv)
Baca Juga:
Artikel Terkait
