Entaskan Kemiskinan, Disperkim Kukar Minta Perusahaan Terlibat di Program “Yok Baiki Rumah”

Kaltimpedia.com, Tenggarong — Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kutai Kartanegara (Kukar) menyampaikan sejumlah program saat Rakor program kolaborasi TJSP penanggulangan kemiskinan 2023. Diantaranya Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim).

Kadis Perkim, Maman Setiawan melalui Kabid Teknis Agus Suharto mengajak dunia usaha untuk berkolaborasi dalam program “Yok baiki rumah, sanitasi aman dan air bersih”. Ia menjelaskan, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RRTLH) merupakan program adopsi dari Bantuan stimulan perumahan swadaya.

“Program tersebut dikhususkan bagi masyarakat miskin yang berpenghasilan rendah untuk mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumah beserta sarana prasarana dan utilitas umum,” kata Agus.

Baca Juga:

Pertama di Kutai Kartanegara, Car Free Day Hadir Di Kecamatan Muara Jawa

Nilai kolaborasi dunia usaha untuk rehabilitasi rumah perunitnya sebesar Rp 20 juta. Bantuannya dalam bentuk uang tunai untuk pembelian material bahan bangunan.

Ia menjelaskan, sebaran penanganan RTLH berada di wilayah kecamatan Samboja sebanyak 300 unit rumah dengan anggaran sekitar Rp6 Miliar, Muara Kaman 217 unit rumah dengan anggaran sebanhak Rp4,34 Miliar. Total biaya keseluruhan penyaluran bantuan sebesar Rp 10,34 Miliar.

“Disperkim mendorong keterlibatan dan kolaborasi dunia usaha yang beroperasi di wilayah Kukar berkontribusi dalam program rehabilitasi rumah tidak layak huni sebagai upaya dalam penanggulangan kemiskinan ekstrem di Kukar,” pintanya mengakhiri. (Dha/Adv)

Baca Juga:

Edi Damansyah-Rendi Solihin Jawab Tantangan Zaman Melalui “DISAPA”