Mangkrak Belasan Tahun, Marthinus Minta Pemprov Kaltim Punya Inovasi Kelola Stadion Utama Palaran
Samarinda, Kaltimpedia.com – Anggota DPRD Kaltim, Marthinus, turut menyoroti Stadion Utama Palaran yang belum juga menarik pihak ketiga untuk mengelola.
Pasalnya, bangunan yang sebelumnya menelan anggaran Rp 800 miliar dan diperuntukan perhelatan PON pada 2008 silam itu kini terlihat mangkrak.
Sebab itu, politisi berasal Fraksi PDI Perjuangan itu mendorong Pemprov Kaltim agar pengelolaan Stadion Utama Palaran bisa dilakukan bersama pihak swasta.
Baca Juga:
“Stadion ini jarang digunakan dan sudah mangkrak belasan tahun. Masyarakat minta stadion kita bisa difungsikan sebelum berakhirnya masa jabatan Gubernur Kaltim,” ujar Marthinus di Gedung B Komplek DPRD Kaltim, Selasa, (16/1/2022).
Marthinus tegaskan, harus ada komunikasi antara Pemprov Kaltim dan DPRD Kaltim. Tujuannya, mencari solusi yang tepat untuk menghidupkan lagi aktivitas di Stadion Palaran.
Selain itu, Marthinus juga meminta pemprov untuk bisa mengambil langkah-langkah strategis. Ia mengharapkan Pemprov Kaltim dapat mengambil keputusan bijak apakah stadion ini dikelola pihak swasta atau tetap UPTD.
Baca Juga:
“Kalau dari tanggapan pribadi, stadion palaran yang 88 hektare itu harus dikelola swasta supaya ramai banyak pengunjung. Salah satunya dengan cara menggandeng franchise makanan,” urai Marthinus.
Marthinus menyayangkan, jika Stadion Utama Palaran tidak dipergunakan dan tidak produktif, atau bahkan alih-alih menjadi aset ‘mati’.
“Saya berharap di Pansus LKPJ nanti, persoalan mangkraknya stadion bisa menjadi salah satu uji petik atau investigasi untuk melakukan kajian-kajian ke arah situ,”pungkasnya. (fa/adv/dprdkaltim)
Baca Juga:
Artikel Terkait
